Klaten, 19 Februari 2025, Futake Indonesia mengadakan Superiman (super team charging iman), yang merupakan kajian perdana di tahun 2025. Kajian perdana yang berlokasi di lantai 3 Futake Indonesia ini membahas tentang muamalah dalam hubungan kerja antar karyawan yang dibawakan langsung oleh Ustaz Andre Raditya. Beliau merupakan founder komunitas SiJum Indonesia, penulis buku Rejeki Level 9, The Saviours dan Life Signs.

Apa saja yang disampaikan dalam kajian Superiman muamalah di Futake Indonesia? Berikut selengkapnya.

Ilmu Agama sebagai Sumber Kehidupan

Ilmu Agama sebagai Sumber Kehidupan

Muamalah merupakan kegiatan yang mengatur hubungan antar manusia sesuai dengan syariat Islam. Karena hal tersebutlah,

Di awal kajian, Ustaz Andre menjelaskan jika segala kebaikan dalam hidup termasuk dalam suatu hubungan kerja, bermula dari ilmu agama. Seseorang yang memiliki ilmu agama, mampu bersikap bijaksana, tenang dan mampu menghadapi segala tantangan dengan cara yang tenang.

Ilmu agama yang mampu dipahami dengan baik akan memberikan manfaat seperti:

  • Membawa ketenangan terutama dalam menghadapi masalah. Oleh karena itu, untuk mendalami ilmu agama, perlu membiasakan diri untuk menghadiri majelis taklim.
  • Membuka rahmat Allah
  • Mendapatkan doa dari para malaikat bagi mereka yang mencari ilmu dengan niat yang baik.
  • Mendapatkan kemuliaan karena orang yang hadir di majelis ilmu, namanya disebut oleh Allah di hadapan makhluk-Nya.

Dengan pemahaman ilmu agama yang baik, seseorang, seperti karyawan akan memiliki karakter yang membuatnya tidak hanya sukses secara profesional tapi juga mendapatkan berkah dalam bekerja.

4 Karakter Utama Karyawan Ideal dalam Islam

4 Karakter Utama Karyawan Ideal dalam Islam
Ustaz Andre menjelaskan 4 karakter utama karyawan ideal dalam Islam

Ustaz Andre juga menjelaskan, jika karyawan yang memahami ilmu agama dengan baik akan memiliki 4 karakter berikut ini:

  • Kuat dan jujur: karyawan perlu memiliki kekuatan baik secara fisik ataupun mental dalam bekerja. Tidak hanya itu, kejujuran menjadi prinsip utama yang perlu dipegang agar bisa mendapatkan kepercayaan tidak hanya dari rekan kerja, atasan hingga pelanggan.
  • Proaktif dan menyenangkan: karena itu karyawan perlu senantiasa bersikap positif, inisiatif dalam bekerja serta mampu menciptakan suasana kerja yang nyaman.
  • Penuh solusi: karyawan tidak fokus pada masalah tapi fokus pada solusi
  • Paham UU dan bergaul dengan orang yang tepat dan bermanfaat.

Tidak hanya itu, dalam bekerja, ada beberapa tipe individu yang tergolong menjadi kategori:

  • Quitters: orang yang menyerah dan memilih keluar dari tantangan. Ini karena mereka tidak menemukan tujuan, tidak cocok dengan lingkungan kerja dan kehilangan motivasi sehingga tidak bertahan lama.
  • Campers: orang yang berhenti berkembang ketika mencapai titik tertentu. Ini karena orang tersebut sudah merasa nyaman sehingga orang tipe ini bisa bertahan di 1 posisi tanpa keinginan untuk promosi/meningkatkan ketrampilan.
  • Climbers: orang yang berusaha naik ke tingkat yang lebih tinggi dalam karir/kehidupan mereka. Ini karena para climbers memiliki ambisi besar dan mencari tantangan baru. Alhasil, mereka lebih proaktif, inisiatif dan memiliki visi jangka panjang.
  • Solid Citizen: individu yang setia dan bisa diandalkan tanpa ambisi yang berlebihan. Mereka inilah yang dapat menjadi fondasi organisasi karena mereka tetap ingin memberikan konstrubusi yang stabil dan berharga tanpa selalu ingin naik jabatan.
  • Mistake: individu yang tidak sesuai dengan lingkungan sehingga membuat keputusan yang salah dalam pekerjaan/hidup mereka dan bisa menghambat pertumbuhan diri mereka sendiri.

Pekerjaan dan Permasalahan dalam Lingkungan Kerja dalam Islam 

Pekerjaan dan Permasalahan dalam Lingkungan Kerja dalam Islam

Muamalah dalam dunia kerja juga menyinggung tentang aspek adabiyah atau yang berkaitan dengan akhlak dan adab.

Dalam dunia kerja, tantangan bisa muncul kapan saja dan mempengaruhi produktivitas karyawan itu sendiri dan hubungan antar rekan kerja.

Ada 3 permaslaahan utama yang kerap terjadi, seperti:

1. Komunikasi

Masalah dalam komunikasi sering kali terjadi, tidak hanya antar rekan kerja tapi juga dengan pelanggan. Kurangnya komunikasi dapat menyebabkan kesalahpahaman bahkan menimbulkan konflik terlebih jika gaya komunikasinya terlalu agresif, pasif bahkan tidak transparan.

Untuk itulah, perlu adanya komunkasi yang jelas dan terbuka, menggunakan sarana komunikasi yang tepat misalnya diskusi langsung, serta mendorong budaya feedback yang membangun.

2. Trust Issue (Krisis Kepercayaan)

Siapa bilang jika setiap karyawan akan memiliki kepercayaan terhadap rekan kerja yang lainnya?

Ada kalanya, karyawan tidak percaya ke rekan kerja hingga atasannya sendiri. Adanya ketidakpercayaan ini akan menimbulkan rasa curiga, ketidakterbukaan komunikasi yang dapat menyebabkan lingkungan kerja tidak kondusif, kurangnya rasa tanggung jawab hingga loyalitas dan motivasi yang menurun.

Solusinya adalah perlu membangun transparansi komunikasi, perlu adanya keterbukaan dan menghargai peran masing-masing individu serta menepati janji dan komitmen.

3. Visi Misi Tak Sejalan

sudut pandang pekerjaan dalam islam

Seiring dengan berjalannya waktu, akan ada pemahaman yang tidak sejalan atau tidak selaras lagi. Ketidakselarasan inilah yang akan membuat motivasi kerja menurun. Akibatnya, tidak ada arahan yang jelas dalam pekerjaan, turn over yang tinggi dan kurangnya keterlibatan karyawan untuk mencapai visi misi perusahaan.

Dengan adanya permasalahan tersebut, maka setiap karyawan perlu melihat pekerjaan dari sudut pandang yang benar.

Ustaz Andre menjelaskan caranya, yaitu:

  • Kerja adalah ibadah sehingga setiap pekerjaan harus dimulai dengan niat dan ikhlas.
  • Perkerjaan sebagai sarana pengampunan dosa karena kesabaran menghadapi tantangan kerja serta ketekunan bisa menjadi bentuk ujian yang mendatangkan ampunan dari Allah.
  • Memandang jika pekerjaan mengundang barokah jika dilakukan dengan niat baik dan cara yang benar.
  • Berbuat baik di tempat kerja baik untuk diri sendiri ataupun perusahaan.
  • Bekerja dengan maksimal karena jika performa sudah maksimal, kebaikan akan mengikuti.

Oleh sebab itulah, Ustaz Andre kembali menekankan perlunya muamalah dalam dunia kerja untuk mengindari perbuatan yang tidak hanya merugikan diri sendiri tapi juga orang lain.

Selain mempererat hubungan hubungan kerjasama antar karyawan dengan gathering kantor, dengan adanya kajian ini, semoga hubungan antar karyawan Futake Indonesia menjadi semakin solid dan mampu mencapai tujuan bersama.

@lifeatfutakeindonesia

POV Superteam di kasih asupan superiman 😇#superiman #superteams #mysuperteam #pengajiansuperteam #karyawanlife

♬ suara asli – Super Team Futake Indonesia – Super Team Futake Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *