Dilansir dari Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten, mulai Juli 2023, Gor Gelarsena ditutup untuk segala aktivitas. Mulai dari kegiatan olahraga ataupun untuk aktivitas yang lainnya karena akan ada pemugaran.

Revitalisasi gedung olahraga yang dibangun tahun 1986 ini meliputi atap, lantai, tribun hingga sarana pendukung. Termasuk lapangan tenis dan penataan tamannya.

Pagu Anggaran Proyek GOR Klaten Rp8,7 Milyar 

fasad GOR Gelarsena Klaten

Revitaliasasi GOR Gelarsena Klaten menggunakan pagu anggaran sekitar Rp8,7 milyer dari APBD. Dengan dana tersebut, sasaran renovasi mencakup penggantian atapp, lantai, penataan fasad (muka) gedung.

Pada bagian lantai, diubah dari kayu ke vinyl sesuai dengan standar lapangan olahraga saat ini. Walaupun ada penggantian, ukuran lapangan tetap sama dengan sebelumnya.

Menurut Suryanto selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Klaten, mengungkapkan jika tribun tidak menggunakan single seat karena akan mempengaruhi kapasitas GOR. Walaupun begitu, di area tribun, sebagian sudah dipasangi dengan single seat yang akan membuat penonton lebih nyaman.

Di area timur gedung, terdapat penambahan toilet ran ruangan.

Pada bagian fasad, terdapat penambahan lembaran logam (perforated plat) dengan motif bulat kecil . Adanya penambahan plat ini memberikan kesan tampilan yang lebih modern dan elegan.

Renovasi lapangan tenis didanai bantuan keuangan APBD Jawa Tengah dengan pagu kurang lebih Rp2 milyar. Dengan dana tersebut mencakup penambahan pagar, tribun, pembungan musala.

Untuk menyempurnakan perbaikan GOR Gelarsena Klaten, disiapkan pagu anggaran 2024 sekitar Rp4 milyar.

Dari target awal yang dapat digunakan tahun 2024, GOR Klaten akhirnya bisa kembali digunakan pada awal tahun 2025.

“Saya lihat sudah oke, nyaman, aman bagi masyarakat Klaten untuk menggunakan saat olahraga. Jadi buah wahana olahraga ya, bukan untuk hajatan,” kata Sri Mulyani selaku Bupati Klaten kala itu.

Kontribusi Futake Indonesia Ubah GOR Klaten Lebih Modern

Penggunaan perforated plat membuat tampilan GOR Gelarsena Klaten menjadi lebih megah dan modern. Sebagai perusahaan manufaktur logam, Futake Indonesia ikut serta mempercantik fasad GOR dengan siluet beragam cabor (cabang olahraga). Ada badminton, futsal, sepak takraw, pencak silat, bola voli dan bola basket.

Siluet dari Futake Indonesia sudah dilengkpapi dengan connector besi siku L 50 x 50 x 5 mm untuk menyambungkan komponen dengan presisi dan kokoh. Agar pengga lebih kuat, siluest sudah lengkap dengan rangka plat strip 3 x 38 mm.

tiang lampu taman 6 meter

Di bagian luar, terdapat tiang lampu taman setinggi 6 meter yang mampu menerangi area sekitar GOR Gelarsena Klaten. Tiang lampu ini menggunakan rangka besi hollow 40  x 40 x 2 mm yang aman dan mampu memberikan kestabilan tiang.

Dengan keikutsertaan Futake Indonesia dalam revitalisasi ini, diharapkan GOR Gelarsena tidak hanya berfungsi dengan optimal tapi juga menjadi kebanggaan tersendiri terutama bagi warga Klaten.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *