Butuh wajan kecil anti lengket yang multifungsi? Selain dapat digunakan untuk memasak, bisa juga digunakan untuk membatik, lho! Yuk kenalan lebih lanjut mengenai spesifikasi dan cara perawatannya.
Wajan anti lengket dengan ukuran kecil berikut ini selain dapat digunakan untuk membuat serabi, dapat pula digunakan sebagai wajan dalam melelehkan lilin dalam membatik. Untuk itu, kita perlu mengetahui spesifikasi material dan cara perawatannya agar dapat memilih, menggunakan, dan merawat wajan ini dengan baik.
Spesifikasi Wajan Serabi Anti Lengket
- Bahan utama
Dalam pembuatan wajan serabi/wajan batik ini, bahan utamanya berupa besi dan alumunium. Kedua material dengan karakteristik yang berbeda dilebur menjadi satu untuk mendapatkan hasil material yang terbaik agar wajan dapat menghantarkan panas dengan baik namun beratnya tetap ringan sehingga memudahkan proses memasak.
- Bahan pendukung
Wajan serabi/wajan batik sebaiknya memiliki karakteristik bahan yang membuatnya lebih awet dan anti lengket dengan bahan masakan. Untuk itu, lapisan anti lengket diperlukan untuk melapisi lapisan atau bahan utama. Maka dari itu, selain kedua bahan utama yang telah disebutkan, kemudian diberi finishing anti lengket.
- Bentuk dan Ukuran
Sesuai dengan bentuk dan keguanaannya, wajan ini memiliki bentuk bulat dengan ukuran yang kecil yakni antara 10-15 cm saja. Hal ini dimaksudkan agar pada saat memasak serabi maupun melelehkan lilin batik, wajan yang digunakan tidak terlalu besar dan tidak memakan tempat. Biasanya saat memasak serabi, satu orang langsung memasak di dalam beberapa wajan. Maka akan lebih mudah jika wajan yang digunakan berdimensi kecil.
- Dimensi Ketebalan
Sebagai alat yang digunakan untuk memasak maupun melelehkan lilin, dimensi ketebalan yang dimiliki cukup tebal agar panas dapat terdistribusi dengan baik dan mencegah serabi maupun lilin mudah gosong. Ketika wajan dibuat tipis, lilin batik akan mudah panas dan merusak warna lilin. Akibatnya lilin akan berwarna gelap dan memiliki nilai estetika yang kurang menarik.
- Handle (pegangan)
Sama seperti material yang digunakan untuk memasak, pegangan wajan ini memiliki material besi dan alumunium. Hal ini dimaksudkan agar lebih awet dan tidak mudah terbakar jika dibandingkan dengan material kayu. Pada beberapa inovasi pegangan wajan akhir-akhir ini, banyak yang menggunakan kayu sebagai pegangannya. Namun pegangan kayu akan lebih cocok jika digunakan untuk wajan yang penggunaannya tidak terlalu lama di atas tungku api. Sedangkan wajan serabi maupun wajan batik, penggunaannya relatif lebih lama berada di atas kompor, untuk itu akan lebih cocok jika menggunakan pegangan dengan material besi/aluminium.
Cara Membersihkan, Merawat, dan Menyimpannya
- Mencuci setelah menggunakan
Setelah wajan selesai digunakan, cuci dengan sabun dan air mengalir hingga bersih. Hindari penggunaan alat pencuci yang memiliki permukaan tajam dan kasar agar lapisan anti gores tidak rusak.
- Dikeringkan sebelum disimpan
Sebelum disimpan, hendaknya dikeringkan terlebih dahulu untuk mengindari wajan berjamur atau berkarat. Anda dapat mengeringkannya dengan cara diangin-anginkan maupun dilap dengan menggunakan kain lap yang halus.
- Simpan dalam kantung penyimpanan khusus/digantung dalam rak
Agar wajan awet dan tidak mudah rusak, sebaiknya disimpan dalam kantung penyimanan khusus yang tidak bertumpuk dengan barang-barang yang lain, atau dapat juga disimpan dengan gantungan dalam rak.
Untuk mendapatkan wajan serabi maupun wajan batik anti lengket dengan kualitas baik, Anda bisa memesannya di Futake. Dengan pengalaman yang lama dan luas mengenai produk pengecoran logam, rekayasa permesinan, maupun alat tepat guna, Futake dapat memberikan spesifikasi wajan sesuai dengan keinginan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk, harga, dan juga cara pemesanan, Anda dapat menguhubungi nomor admin kami 0813-7799-0055 (Admin Putri).
